Anda
tim sukses kandidat peserta pemilihan kepala daerah (Pilkada)? Ada
baiknya menyimak tips yang ditawarkan Pakar Komunikasi Politik UI,
Effendi Ghazali, untuk bisa memenangkan helatan tersebut. Setidaknya,
kata Gozali, ada lima hal yang disarankan untuk dilakukan tim sukses
guna memanfaatkan waktu yang demikian terbatas untuk memenangkan
pilkada.
Pertama, manfaatkan klaim elektabilitas. "Misalnya,
kalau saya terpilih saya akan memberikan kemudahan akses kepada setiap
lapisan masyarakat," ujar dia dalam seminar 'Strategi Pemenangan
Pilkada' yang digelar Republika di Jakarta, Kamis (25/3). Untuk
mendukung klaim itu, kata dia, kandidat tidak boleh mengungkapkan
pernyataan atau klaim yang tidak mencerminkan kalayakan seorang kandidat
untuk dipilih.
Kedua, jalankan konsep horse races (pacuan kuda).
Effendi menilai pelaksanaan Pilkada ibarat pacuan kuda yang melibatkan
para kandidat. Pada bagian ini, para calon diharuskan cepat dan tanggap
terhadap isu yang membantu untuk menaikkan elektabilitas.
Ketiga,
terapkan rumus teori-teori public relation dan public opinion, serta
yang termutakhir adalah teori co-creation guna menghadirkan
elektabilitas tinggi bagi para calon. "Dengan waktu yang terbatas, opini
publik sangat diperlukan," ujar dia.
Terakhir, Gozali melihat
penciptaan satu atau dua simbol yang memorable sangat penting. Misalnya
saja, Kata dia, Obama ketika berdebat dengan saingannya kala itu John
McCain. Ketika memasuki panggung debat, Obama tidaklah berjalan seperti
biasa melainkan lari kecil. "Apa yang dilakukan obama merupakan bentuk
calon pemimpin yang berasal dari kaum muda. Berbeda dengan McCain yang
hanya berjalan, seolah membenarkan dirinya sebagai sosok yang tua,"
katanya.
Dalam penilaiannya, sejak era reformasi, pelaksanaan
Pilkada banyak memiliki kelemahan dan itu hanya bisa dihilangkan dengan
keberadaan komitmen kuat dari pemerintah. Selain peraturannya tidak
lengkap, menurut dia, penyelesaian kasus-kasus yang menuntut adanya
audit dana kampanye juga tidak pernah terjadi.
sumber: republika
Tidak ada komentar:
Posting Komentar