Rabu, 22 Februari 2012

SAJAK SETIA (TIGA)

kekasih...sungguh,
hujan badai dan kering kemarau
tak akan mampu merusak bunga
yang pernah kukirimkan pada mu
saat bulan purnama, pada awal musim
dan kalaulah ada,
angin yang lembab serta
debu tebal kotori daun,
itu hanyalah catatan alam...
tulis saja di kertas buram!
karenanya
tak akan mampu tinta pena
merusak lukisan
yang telah kita bingkai
dalam sebuah pigura, bertahun-tahun
sungguh, itu hanya khayalan...

mari...kita lewati saja
waktu demi waktu,
biarkan setiap jengkal cakrawala
pelangi mengibarkan warna
itu hanyalah dinamika alam,...
karena setiap sudut langit
ada catatan;
bunga cinta yang pernah ku kirim
hanya satu dan abadi...

Kota Juang, 21 Februari 2012 karya mukhlis abi fildza
(spesial buat isteri tercinta, jagalah si kembar kita...)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar