kalau ada lelaki pemabuk
yang sedang menakar embun
di perempatan
itu kiranya bukanlah diriku
bilapun aku harus mabuk
aku akan mabuk dengan mata pena
tuk terus bisa menulis tentangmu
hai perempuan pelukis cinta!
Bireuen, 28 Oktober 2013 mukhlis aminullah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar